Sesudah ku berdhuha sembahyang..
Terabaringku dalam ranjang
Terus membayang
Mencoba buka otak lapang lapang..
Buntu..
Pikiranku saat itu..
Ku raih pensil rautan bambu
dan kertas yang tak berbuku..
Menoreh tulisan tak kuberikan..
Memutar mutar hingga temukan
Ini yang kulakukan
Akan kujadikan puisi amatiran..
Eureka!!!
Aku tahu..
Aku menunggu..
Gagasan yang tak lagi menganggu..
Kutulis saja semauku..
Hingga jadilah puisi lugu..
Senin, 23 November 2009
puisi 30 = puisi lugu
Diposting oleh Moeth_Moury di 21.50
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar