Curahan Hati 4 Tahun Kekaguman Sang Monalisa (about the behel boy) Bagian ke 3 . "DAN .. AKULAH SETAN BERJILBAB"

Curahan Hati 4 Tahun Kekaguman Sang Monalisa (about the behel boy) Bagian ke 3 . "DAN .. AKULAH SETAN BERJILBAB"

by Mutiara Hikma Mahendradatta Full on Tuesday, December 15, 2009 at 11:34am
Curahan Hati 4 Tahun Kekaguman Sang Monalisa (about the behel boy) Bagian ke 3 . "DAN .. AKULAH SETAN BERJILBAB"

brrrrrbbbrrrrrr (Hp ku bergetar)
Mona membuka HP kecilnya..
Sebuah sms yang cukup mengejutkan dari sahabatnya.. Sinyo..
"Aku tak suka notes ke-2mu"
"too subjektive" timpal Sinyo sahabat Mona..
"Kalo kamu emang ga pantes buat dia , ngapain harus mojokin orangnya di FB. Berfikir dewasa. Its too childish."
"Lihat dulu bagaimana dirimu sebelum kamu menilai orang lain. Apakah orang yang kamu nilai itu lebih baik atau lebih buruk dari kamu"

"I think u know. but, you still have no reason to do it. your self esteem as a woman has just broken dow. You nothing about him but you seem to be not. fool"
"but he said no. And its not as he wish. its too that far. its not as it sholud be."
"Oh sorry i dont care about you, i care about your mockery toward him in your notes. He is my brother absolutely"
"Dont you know what he said to me after read that notes.
-its too childish, she knows nothing and ill just ignore her-
its not that way to adore someone."
Dan ...
"hal yang menentukan dy selalu ingat kepada ALLAH bukanlah dari status facebook , glamouritas khidupannya ataupun popularitas dirinya dmata publik,
tapi bagaimana dirinya mengingat ALLAH disetiap perbuatannya . setiap orang punya cra yg berbda dlam mengingat ALLAH dan jganlah jdikan it suatu hal yang sangat perlu utk dperdbtkan .
sesungguhnya it hanya keirian semata serta keputusasaan krna kau tak sanggup meraih ap yg kmu ingnkan ."

"ingatlah bagaimana dirimu dulu sblum kamu menulis notes ini ."

Dan setelah kutanya bintang
Dia menjawab
"Its true. Believe it or not"


Mona hanya duduk terpaku dengan mata coklatnya yang sudah penuh dengan airmata.


"Ya, aku tak lebih baik dari seorang bandit. Dan, Akulah Setan Berjilbab!"

Aku berkaca ..
-Mona,
pernahkah kau membaca dirimu sendiri? lalu atas dasar apa kau membaca orang lain?
atas dasar kekaguman yang kau bangga banggakan? atas dasar rasa sok dewasa dan tulisan mu yang mulia mendunia? atau atas dasar mencari popularits mengikuti jejak Joker dengan tulisan kontroversialnya? Kau salah besar Mona.. Hingga Bintang yang kau baca hayna ada dalam mimpimu saja.. dalam pikiran kotormu saja.
Itu salah besar.. kau tak tau apapun tentang dia.
Dan sekarang apa yang akan kau lakukan setelah sebuah tulisan telah terpublish. Kata maaf tak cukup Mon untuk menebus semua kesalahanmu kepada Bintang. Kau tahu?
itu pencemaran nama baik. Dalam hukum kau pantas untuk dihikum 2 tahun lamanya bukan?
Lalu Apa? Apa yang kau pikirkan sekarang Mona? tangisan? penyesalan? sungguh benar kau childish! dasar buronan wanita yang sok dewasa namun kenyatannya sangat anak-anak! Dasar penulis gadungan atau lebih tepatnya penulis picisan!! haha..
Berkacalah Mona.. Kau itu hanya seorang Setan berjilbab yang seolah olah menutupi keburukanmu dengan segala indahmu.
Bukankah kau menulis notes kedua itu karena keputusasaanmu tak dapat menggapainya bukan? karena kau menuhankan dia bukan? justru kau yang pantas disebut Kafir.. tiap kali hanya dia bintang yang ada dipikranmu. Pernahkan kau menangis karena Tuhanmu ? berapa kali? pernahkan kau merindukan Tuhanmu hingga kau membuat ribuan karya tentangnya?
Sungguh kau hanya Setan ! Setan yang terpuruk dengan simbol di mahkota Indahmu .. Jilbab.
Apa dengan jilbab kau merasakan kau terlindungi? Lindungilah dirimu Mona! bagaimana kau bisa mengkritik orang lain jika dirimu sendiri saja kau tak dapat mengkritiknya. Berapa orang cowok yang sakit hati karena keangkuhanmu? berapa orang sahabat yang tersakiti karena kelicikanmu? dan berapa kali kau kecewakan orangtuamu?? ibumu Mona?? ibumu! ayahmu! yang selalu mencemaskanmu.. Mon, pernahkah kau menghitung berapa dosa yang ada di dalam dirimu? jika dosa itu bagai buah jeruk lalu sebanyak apa?? kau tahu??
Berapa zat berbahaya yang sudah menyelami tubuh kecilmu itu? Pernah kau sadar hal itu? Dan kau dapat menjamin dirimu suci Mona? Berapa kali kau tinggalkan sholat? Berapa kali? Jika kutulis berapa berapa dan berapa atas semua keburukanmu itu akan membutamu jatuh sangat dalam jauh di atas segala yang kau impikan!
Lalu kau pantas untuk disebut apa?
Wanita Tuna Susila dengan jilbab yang ada pada dirimu? atau wanita pengguna zat terlarang? atau lagi Wanita tuna wisma karena dirimu seorang perempuan yang selalu pulang malam tak kenal waktu? haha.. Dasar Setan Berjilbab. Bukankah kekagumanmu pada Bintang hanya alibi saja untuk mencoba menghindar atau melupakan seseorang?
Busuk kau Mona! Bintang bukan seperti yang kau pikirkan!
Kali ini siapa yang jadi korban? Bintang bukan? Dengan apa kau menebusnya? dengan karya-karya maksiatmu? atau dengan tulisan kotormu itu?
Mona mona..
dirimu tak pernah diajarkan ilmu syukur? ilmu ikhlas?
Kasihan kau Mon.. miris aku melihat semua kegiatan yang hanya meremukkan tulang tulangmu jatuh ke duniawimu.. haha..

Bersyukurlah atas semua yang diberikan kepadamu.. Kedua orangtua, Sahabat-sahabat, Teman-teman, dan segala nikmatnya. Kau akan tergugah dengan ayatnya AL-KAUTSAR!
dan kau akan menangis.. Mona.. Lebih baik kau lepas saja Jilbabmu jika kau hanya menutupi lukamu itu dengan jilbab palsumu. Ya. Jilbab palsu bukan? haha.. Dasar setan berjilbab!!"

dan aku menangis sujud padaMu Ya ALLAH.. ampunilah dosaku.. tuntun aku ke jalanMu..


Terimakasih.. telah mengkritikku..
mengacuhkanku..
menjadikan aku sadar atas segala kesalahanku..
Aku takkan lagi membacamu karena aku tak dapat mambacaku
Maafkan aku..


regrads,
_andromeda kanginan_